Ini adalah materi pertama yang saya terima di mata kuliah Desain Grafis dengan dosen pengampuh Bapak Santo Thjin sebelumnya saya sudah menjelaskan perbedaan seni dan desain sebelum masuk dalam materi ini,baiklah mari kita mulai pembahasanya tapi sebelumnya alangkah lebih baik jika kamu menyiapkan segelas teh hangat,atau susu hangat atau barangkali segelas air putih untuk menemanimu membaca karena ketika saya menuliskan ini saya ditemani segelas air putih dan aneka camilan :)
Mari kita mulai, di
bawah ini adalah beberapa aliran seni yang tidak berkaitan secara langsung
dengan desain yaitu, Ekspresionisme, kubisme,futurisme,
konstuktivisme,surealisme dan de stilj, saya akan membahas aliran – aliran seni
tersebut secara lebih detail.
1. Eskpresionisme
Masa
Ekspresionisme di tampilkan pada tahun 1900-1906 oleh seniman seperti van Gogh,
Gauguin dan Paul Cezanne, karya – karya yang dihasilkan mereka sangat bebas
sesuai dengan pengertian dari ekspresionisme itu sendiri yaitu sebuah karya
yang dihasilkan oleh ekspresi atau perasaan spontan dan religious dari seorang
seniman. Adapun ciri dari karya ekspresionisme adalah penggambaran yang
dilakukan seniman dengan kekasaran dan kesederhanaan garis dan bidang yang
bertentangan dengan aturan – aturan akademis
( impresionisme ) pada masanya adalah sebagai
pengaruh dari seni rakyat tradisional dan naif.
a. Van Gogh
Pelukis
asal Belanda yang lukisan – lukisanya dan gambar – gambarnya termasuk karya
seni yang terbaik,termahal dan juga paling terkenal. Van Gogh dianggap sebagai
salah satu pelukis terbesar dalam sejarah seni Eropa. Ciri lukisannya menjadi sebuah
pengaruh besar bagi para pelukis lain di abad 20. Van Gogh sangat produktif dia
telah menghasilkan 2100 lukisan,yang terdiri dari 860 lukisan tinta minyak dan lebih dari 1300
lukisan cat air,gambaran,sketsa dan tehnik cetak. Salah satu karya pertamanya
adalah The potato Eaters yang kemudian menjadikan namanya terkenal serta
menjadi titik tolak dirinya sebagai pekerja seni.
Lukisan Van Gogh
Karyanya ditampilkan dengan warna
– warna yang berani,memiliki goresan yang indah,emosi yang jujur dan warna yang
tebal.
The Potato Eaters
Sunset at Montmajour
Irises
b. Gauguin
Paul
Gauguin adalah seorang tokoh pelukis dari Prancis, lahir pada 7 Juni 1848 dan
meninggal pada 8 Mei 1903. Bagi Gauguin alam merupakan sumber inspirasi tanpa
batas bagi seorang seniman dalam karyanya.
Lukisan
Gauguin
Terkenal
dengan lukisan yang memiliki warna – warna cemerlang, dia berani menggunakan
warna gelap dan terang dengan mencolok selain itu karya-karyanya tampil dengan
distorsi orang besar dan gemuk.
Breton
Grils Dancing
Night Café at Arles
When will you marry
c. Paul Cezanne
Paul
Cezanne adalah pelukis asal Prancis,karyanya merupakan peralihan dari konsep
seni abad 19 menuju kebebasan mutlak
akan seni pada abad ke 20. Karyanya merupakan pemberontakan pada pakem
impresionisme yang pada saat itu sedang popular dan menjadi inspirasi bagi
seniman pembaharuan seperti Pablo Picasso meskipun gayanya sendiri belum bisa
disebut sebagai kubisme. Paul Cezanne karyanya memberikan inspirasi pada
seniman fauvism.
Lukisan
Paul Cezanne
Dalam
karyanya memperlihatkan keahliannya dalam desain,warna dengan komposisi goresan
yang repetitive,sensitive dan mengeksplorasi objek dengan kuat. Beberapa sentuhan
kuasnya sudah cukup untuk mengambarkan keseluruhan objek yang komplek dan
abstraksi – abstraksi yang didapatkan dari dalam. Lukisan Paul Cezanne juga
memperlihatkan sudut subjek yang teliti,pencarian dan eksplorasi yang mendalam
terhadap presepsi visual manusia.
Flowers
in a blue vase
Factories
near the Mount of Cengle
Boy
in a red Waistcoat
Selain
itu ada juga Edvard Munch, karya yang ditampilkan oleh Erdvard Munch masih
memperlihatkan alur Art Nouveau. Dia adalah seniman yang berasal dari Norwegia
yang lahir pada 12 Desember 1863 dan meninggal pada 23 Januari 1944.
Gambarannya mengenai penderitaan dan kesengsaraan sangat mempengaruhi
perkembangan ekspresionisme di Jerman pada awal abad ke 20.
Lukisan
Edvard Munch
Tema
lukisannya berkisar kepada kematian,kesengsaraan,dorongan seksual sejalan
dengan teori psikoanalisa Sigmund Freud yang hidup pada massa yang sama.
The
Scream
Death
of Marat 1
Olgotha
Selain
itu Ekspresionisme dihadirkan oleh seniman Jerman dalam kelompok Fauvisme,Die
Brucke,Blaue Raetter dan Neuve Sachlichkeit.
Fauvisme
memiliki arti binatang buas,ini merupakan julukan dari kritikus kepada pameran
th 1905 di Paris. Tokoh yang terkenal adalah Henry Matisse dan Tolouse Lauctrec.
a. Henry Matisse
Lukisan
– lukisan Henry Matisse
L’oliver
pres de
b.Toulouse
Lautrec
Lukisan
– lukisan Toulouse Lautrec
Woman
Pulling up her Stocking
Kemudian
Die Brucke ( The Bridge / Jembatan ), aliran ini terdiri dari seniman – seniman
yang hidup dengan gaya Bohemian di Dresden. Gaya lukisannya terlihat semakin
kasar ( violent ) dan agresif. Tokohnya adalah Ernst Ludwig Kirchner.
Lukisan
– lukisan Ernst Ludwig Kirchner
Self
Potrait as Soldier
Cake
walk
Blaue Reiter ( Blue Rider /
penunggang Biru ) Lukisan ekspresionisme yang lebih
terstruktur. Tokohnya adalah Wassily Kadinsky dan Franz marc, Kadinsky
merupakan perintis seni abstrak murni bersama dengan Picasso dan Braque.
a. Wassily Kadinsky
Lukisan Kadinsky
Lukisan Kadinsky ( Blue Segment )
Pablo Picasso
Pablo Picasso lahir pada 25 Oktober
1881 dan meninggal pada 1973,adalah seorang seniman yang terkenal dalam aliran
kubisme,dikenal sebagai pelukis revolusioner pada abad ke 20. Picasso adalah
seorang seniman yang melankolis,berkepribadian kuat,egois dan hidupnya sangat
bebas,tak heran karya seninya mencerminkan dirinya yang berkesan kontroversial
dan sangat ekspresif.
Lukisan – lukisan Pablo Picasso
Chicks from Avignon
Factory in Horta de Ebbo
Neue Sachlichkeit ( New
Objectivity / objektivitas baru ), merupakan kelompok seniman Jerman ( Republik
Weimar ) yang karyanya memiliki perhatian terhadap masalah – masalah social. Tokohnya
adalah : Otto Dix,Kathe Kollwits dan Gerd Arntz.
Lukisan Otto dix
Lukisan kathe Kollwitz ( Women
with Death )
Lukisan Gerd Amtz ( Strike )
Sekilas tentang Kubisme
Istilah Kubisme berasal dari kata
cubic,kubus,atau kotak. Aliran seni memandang sebagai unsur dasar yang
membentuk setiap benda dialam semesta. Tokohnya adalah Pablo Picasso dan Georges
Braque. Kubisme pada dasarnya adalah perubahan cara melukis yang sebelumnya
menggunakan pendekatan perseptual ( pengindraan ) ke gaya dengan pendekatan
konseptual. Karya kubisme tampil dengan bentuk geometris serta cara pemotongan
citra dengan objek tanpa ekspresi menandakan lahirnya gaya visual modern.
Kubisme sendiri dapat dibedakan menjadi 2 jenis:
1 1. Kubisme Analitis ( Upaya mengolah
ruang datar secara analitiss berdasarkan bentuk kotak dan garis geometris)
Georges Braque ( Le Viaduc de’L Estaque )
2. Kubisme Sintesis
Gaya lukisan yang menempelkan
beberapa bentuk dan benda sebagai sebuah kesatuan dalam susunan kotak dan geometris
( misalnya benda- benda yang dipotong atau ditempel serta diolah dengancat dan
kuas seperti guntingan Koran,bungkus rokok dan lain – lain )
Georges Braque.
Kubisme dalam prosesnya
mempengaruhi perkembangan aliran seni lain seperti : Futurisme dan
Konsruktivisme
Baiklah untuk penjelasan tentang Seni Rupa Modern sudah khatam,tanpa terasa pembahasannya sudah cukup
panjang,semoga tulisan ini dapat bermanfaat untuk kamu :)
Link terkait :
http://id.wikipedia.org/wiki/Berkas:Irises-Vincent_van_Gogh.jpg
Tidak ada komentar:
Posting Komentar